Paska merilis ulang debut album ‘This Old House’ dalam format piringan hitam 12” pada Oktober lalu, tak perlu waktu lama, kini Sunlotus langsung menenteng kembali pedalboard-nya untuk melangsungkan tur ke 3 negara, mulai 27 November hingga 28 Desember 2024.
Tak sendiri, kali ini band yang berdomisili di Yogyakarta tersebut akan melangsungkan turnya bersama Pale Air, band asal Shanghai, China, yang juga sedang melangsungkan turnya bertajuk ‘Done With This World Tour 24’. Ini bukanlah yang pertama kalinya untuk kedua band shoegaze tersebut menjalankan tur bersama. Sebelumnya pada Mei lalu, mereka juga telah menjalankan tur bersama bertajuk ‘Loud Air Waves’ ke 7 kota di pulau Jawa dan Bali, bersama Enola, dan War Fighters.
Dalam tur ‘Soar To The Sun’ ini, Sunlotus akan kembali menyapa pendengarnya di Singapura dan Malaysia untuk kedua kalinya, sekaligus mempromosikan kembali debut album mereka yang dirilis pada 2019 silam. Sebelumnya, pada Juli 2022 album tersebut sempat dirilis ulang dalam format kaset pita oleh dua label asal Malaysia, Into the Fray Records, dan Ruas Records untuk pasar Asia Tenggara. Nah, untuk format piringan hitam kali ini, album ‘This Old House’ dirilis oleh dua label asal Indonesia dan China, yakni Maldoror Manifesto asal Surabaya, dan Shengjian / SJ Records yang berasal dari Shanghai.
Spesialnya lagi, band yang beranggotakan Made Dharma (gitar/vokal), Dzul Fawaid Ahmad (gitar), Sinergy Aditya (bas), dan Bagus Pratama (drum) ini menambahkan dua lagu berjudul “Astronomy”, dan “Blue Ether”, yang sebelumnya memang tak ada di format rilisan sebelumnya. Jadi, sangat eksklusif hanya untuk pembeli piringan hitam album ‘This Old House’.
Sebelumnya, lagu “Blue Ether” sudah dirilis di kanal YouTube Sunlotus, berupa video lirik.
Sebelum membeli piringan hitam album ‘This Old House’, kamu bisa dengarkan dulu materinya di bawah sini ya!
Ditulis oleh The Agvs